Halo, selamat datang di BlackCatCafe.ca!
Dalam dunia pendidikan, kurikulum merupakan elemen mendasar yang membentuk pengalaman belajar siswa. Berbagai perspektif muncul dari para ahli jurnal mengenai pengertian kurikulum, memberikan wawasan tentang tujuan, sifat, dan pengembangannya.
Pendahuluan
Kurikulum mengacu pada rencana studi yang komprehensif yang menentukan apa yang dipelajari siswa, bagaimana mereka diajarkan, dan bagaimana kemajuan mereka dinilai. Ini membentuk kerangka kerja untuk pengalaman belajar, memandu instruksi, dan memastikan konsistensi dalam penyampaian materi.
Para ahli jurnal telah mendefinisikan kurikulum dalam berbagai cara, mencerminkan perspektif teoritis dan pengalaman praktis mereka. Pengertian-pengertian ini memberikan pemahaman mendalam tentang peran kurikulum dalam pendidikan.
7 Paragraf Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli Jurnal
Ralph Tyler (1949)
Tyler mendefinisikan kurikulum sebagai semua pengalaman belajar yang dirancang dan dipandu oleh sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan.
Hilda Taba (1962)
Taba memandang kurikulum sebagai rencana yang komprehensif dan organis dari tujuan, konten, dan pengalaman belajar yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan siswa dan tujuan masyarakat.
Franklin Bobbitt (1918)
Bobbitt mendefinisikan kurikulum sebagai daftar objektif untuk memodifikasi perilaku siswa berdasarkan kebutuhan nyata dan masalah sosial.
John Dewey (1916)
Dewey berpendapat bahwa kurikulum bukanlah hal yang statis tetapi harus terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan siswa dan perubahan masyarakat.
William Doll (1993)
Doll mendefinisikan kurikulum sebagai rangkaian tujuan yang diorganisir secara hierarkis dan pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan tersebut.
Ted Sizer (1984)
Sizer berpendapat bahwa kurikulum harus fokus pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan literasi digital.
Neil Postman (1992)
Postman memperluas definisi kurikulum dengan menyatakan bahwa ini mencakup semua pengaruh yang membentuk pengalaman belajar siswa, termasuk media, budaya, dan teknologi.
7 Paragraf Kelebihan dan Kekurangan Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli Jurnal
Kelebihan
1. Panduan yang komprehensif untuk pengalaman belajar
2. Memastikan konsistensi dan keselarasan dalam instruksi
3. Memfasilitasi pengembangan tujuan pembelajaran yang jelas
4. Membantu dalam mengukur kemajuan siswa dan mengevaluasi efektivitas instruksi
5. Memberikan kerangka kerja untuk perencanaan dan pengembangan materi pendidikan
6. Membantu dalam mengalokasikan waktu dan sumber daya secara efektif
7. Mempromosikan akuntabilitas dalam pendidikan
Kekurangan
1. Dapat membatasi fleksibilitas dan inovasi dalam pengajaran
2. Mungkin tidak selalu mencerminkan kebutuhan dan minat individu siswa
3. Dapat menjadi sulit untuk mengembangkan dan menerapkan kurikulum yang sesuai
4. Dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor politik dan sosial yang dapat mengkompromikan kualitas pendidikan
5. Dapat menjadi terlalu preskriptif dan menghambat kreativitas
6. Dapat mengabaikan pentingnya pengajaran secara holistik
7. Dapat gagal memperhitungkan konteks sosial yang unik dan beragam
Tabel Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli Jurnal
| Ahli | Pengertian Kurikulum |
|---|---|
| Ralph Tyler | Semua pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan pendidikan |
| Hilda Taba | Rencana tujuan, konten, dan pengalaman belajar untuk memenuhi kebutuhan siswa dan masyarakat |
| Franklin Bobbitt | Daftar objektif untuk memodifikasi perilaku siswa berdasarkan kebutuhan nyata |
| John Dewey | Kurikulum yang berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan siswa dan perubahan masyarakat |
| William Doll | Tujuan hirarkis dan pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan |
| Ted Sizer | Fokus pada keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan literasi digital |
| Neil Postman | Termasuk semua pengaruh yang membentuk pengalaman belajar siswa |
13 FAQ
- Apa tujuan utama kurikulum?
- Siapa yang bertanggung jawab untuk mengembangkan kurikulum?
- Bagaimana kurikulum mempengaruhi pengalaman belajar siswa?
- Apa manfaat dari kurikulum tertulis?
- Apa tantangan dalam mengembangkan dan menerapkan kurikulum?
- Bagaimana kurikulum berubah seiring waktu?
- Apa peran teknologi dalam kurikulum?
- Bagaimana kurikulum dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan siswa yang beragam?
- Apa implikasi kurikulum bagi kebijakan pendidikan?
- Bagaimana kurikulum dapat dievaluasi dan ditingkatkan?
- Apa hubungan antara kurikulum dan penilaian?
- Bagaimana kurikulum dapat mempromosikan keadilan sosial dan kesetaraan?
- Apa tren terkini dalam pengembangan kurikulum?
Kesimpulan
Pengertian kurikulum menurut para ahli jurnal memberikan pemahaman yang mendalam tentang sifat dan peranannya dalam pendidikan. Perspektif-perspektif ini memberikan kerangka kerja untuk pengembangan dan implementasi kurikulum yang efektif, memastikan bahwa siswa memiliki pengalaman belajar yang berkualitas tinggi.
Kurikulum harus terus berkembang dan beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan yang berubah, baik dari segi tujuan pendidikan maupun kebutuhan siswa. Dengan memahami berbagai perspektif tentang kurikulum, pendidik dapat menciptakan pengalaman belajar yang holistik, relevan, dan bermakna bagi semua siswa.
Dengan merangkul prinsip-prinsip kurikulum yang efektif, kita dapat memberdayakan siswa untuk menjadi pembelajar seumur hidup, warga negara yang terlibat, dan individu yang sukses.
Kata Penutup atau Disclaimer
Artikel ini memberikan gambaran umum tentang pengertian kurikulum menurut para ahli jurnal. Perspektif-perspektif yang disajikan bersifat representatif dan tidak dimaksudkan untuk mencakup semua definisi atau teori mengenai kurikulum. Penting untuk mendekati informasi ini dengan pemikiran kritis dan mempertimbangkan konteks dan tujuan tertentu ketika mengaplikasikannya dalam praktik pendidikan.